|
||||
USUL PERENCANAAN USAHA MAHASISWA
BUDIDAYA PEMBESARAN BEBEK
Ketua Pelaksana
Irma Dwi Astuti
( NIM : A01001342 )
Dosen Pembimbing
Syafrudin
( NID : )
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
MUHAMMADIYAH GOMBONG
2011
HALAMAN PENGESAHAN
USUL PERENCANAAN USAHA MAHASISWA
1. Informasi Program
Budidaya
Pembesaran Bebek
|
Jenis output yang akan dihasilkan
□√
Barang
□ Jasa
|
2.
Judul
Kegiatan :
Budidaya Pembesaran Bebek
3.
Ketua
Pelaksana
- Nama : Irma Dwi Astuti
- NIM : A01001342
- Institut : STIKES Muhammadiyah Gombong
- Program Studi : D3 Keperawatan
e. Alamat Rumah : Desa Panjangsari RT02 RW 04 kec. Gombong, kab. Kebumen
Telp.
087737708202
f. E-mail
: irma_dwie602yahoo.co.id
4. Pembimbing Kegiatan
- Nama :
- NIP :
c. Jabatan / Golongan : Clinical Instruktur
- Institut : STIKES Muhammadiyah Gombong
- Program Studi : S-1 Keperawatan
f. Alamat Kantor : Jl Yos Sudarso No 461 Gombong, Kebumen
- Alamat Rumah : Klangen wonosari Rt 01/04 kec.Klirong
Kabupaten
kebumen
5. Anggota Pelaksana Kegiatan : 3 orang
6. Biaya Kegiatan
- Diknas Jawa Tengah : Rp. 7.500.000,00
- Subsidi Stikes : Rp. 1.000.000,00
7. Jangka Waktu Kegiatan : 1 (satu) tahun
Gombong, 15 April 2011
Pembimbing Kegiatan
()
NIP : |
Ketua Pelaksana Kegiatan
( Irma Dwi Asturi )
NIM : A01001342 |
Mengetahui,
PK III STIKES Muhammadiyah
Gombong
( Diah Astutiningrum, S.Kep. Ns )
NIP :
BUDIDAYA PEMBESARAN BEBEK
I.
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang dan Motivasi melakukan Usaha
Akhir-akhir ini permintaan
pasar akan bebek semakin meningkat terbukti dengan adanya rumah-rumah makan
yang menyajikan menu daging bebek baik digoreng ataupun dipanggang. Masyarakat
sebenarnya sudah banyak yang beternak
bebek terutama didaerah pedesaan namun karena kurang begitu percaya masyarakat tidak
menekuni usaha ini lebih lanjut dan hanya menjadikan usaha ini sebagai usaha
sampingan. Padahal bila usaha ini ditekuni dapat membuahkan hasil yang besar
dan menjadi peluang bisnis yang menjanjikan.
Maka motivasi untuk peluang
usaha ini adalah membuka minat masyarakat terhadap usaha budidaya pembesaran
bebek karena dapat menjadi peluang bisnis yang menjanjikan apabila ditekuni
dengan ulet tentunya.
1.2
Tujuan Usaha yang hendak dicapai
Beberapa tujuan usaha yang ingin
dicapai, diantaranya adalah :
a. Menumbuhkan jiwa wirausaha kepada
mahasiswa, selain usaha dalam bidang pendidikan yang ditekuninya.
b. Hasil keuntungan akan digunakan untuk
membantu biaya kuliah, sehingga meringankan beban orangtua dalam membayar biaya kuliah anaknya,
atau bahkan terbebas dari biaya kuliah anaknya.
c. Membuktikan kepada masyarakat bahwa usaha
ini juga bisa dijadikan tumpuan hidup jika ditekuni.
II.
ANALISA PRODUK
2.1 Jenis
dan Nama Produk
Jenis kegiatan ini adalah pembesaran bebek. Sengaja kami memilih pembesaran saja karena jika
mulai dari penetasan akan membutuhkan
waktu yang lama. Hasil dari
usaha ini adalah bebek yang berumur ± 9 bulan
2.2 Keunggulan Produk dibanding dengan Produk lain
di pasaran
Keunggulan
rencana kegiatan usaha ini bahwa
daging bebek kini telah banyak diminati oleh masyarakat. Selain itu umpan dan perawatannya juga lebih
mudah. Dilihat dari
pemasaran, masyarakat didaerah Kebumen atau daerah perkotaan kini lebih menyukai mengkonsumsi bebek.
2.3 Keterkaitan dengan Produk Lain termasuk
Perolehan Bahan Baku
Masyarakat
akan lebih memilih membeli bebek yang bergizi dan tidak mengandung bahan
obat dan lebih sehat. Perolehan bahan baku dapat dicari di pasar
hewan yang hampir setiap hari atau hari pasaran hewan, atau bahkan pada penggilingan padi keliling yang
juga kadang menyediakan.
2.4 Rencana Pengembangan
Rencana
awal adalah tahap uji coba dengan membeli bebek yang sudah agak besar, yang diperkirakan 3 bulan. Jika hal ini berhasil
dan memperoleh keuntungan yang lebih besar, maka rencana pengembangan
selanjutnya juga akan menetaskan sendiri bibit bebek yang akan dikelola.
III. ANALISA PASAR
3.1
Profil Konsumen
Konsumen dalam usaha ini tidak hanya dari
masyarakat sekitar tetapi
juga dari daerah lain. Selain
itu juga dalam pemasaran, bisa melalui pedagang unggas yang jumlahnya lumayan
banyak. Pada bulan-bulan tertentu, konsumsi bebek akan meningkat, misalnya pada bulan puasa dan saat lebaran. Harga bebek yang pada hari normal sekitar Rp. 70.000,00 , jika pada saat lebaran bisa
mencapai Rp. 100.000,00 -120.000,00
3.2
Potensi dan Segmentasi Pasar
Sebagaimana disebutkan diatas bahwa masyarakat kini lebih menyukai mengkonsumsi bebek
karena nilai gizi yang tinggi dan rumah makan khusus daging bebek yang semakin
banyak sehingga lebih mudah didapat.
3.3
Pesaing dan Peluang Pasar
Untuk
sementara ini, usaha ini belum terlalu diminati oleh masyarakat sekitar. Kalau ada
pesaing dalam usaha ini adalah usaha itik(entog). Peluang pasar untuk bebek
selain banyak diminati juga dibutuhkan untuk kebutuhan rumah makan terutama
yang khusus menyediakan daging bebek. Kami yakin masyarakat lebih berminat pada
bebek dibanding itik (entog) karena dagingnya lebih empuk.
3.4 Media
Promosi yang akan digunakan
Tidak ada media khusus untuk
mempromosikan usaha ini. Masyarakat sekitar sudah pasti akan lebih memilih
konsumsi bebek daripada itik (entog) karena lebih
banyak keuntungannya.
3.5
Target atau Penjualan Satu Tahun
Target penjualan dalam satu tahun adalah sebagai
berikut :
6 bulan pertama 200 Bebek
6 bulan kedua 300 Bebek
3.6
Strategi Pemasaran yang akan diterapkan
Strategi
pemasaran yang akan digunakan adalah menjual bebek ini ke pasar-pasar se-Kabupaten Kebumen. Jika dalam satu kecamatan minimal ada 3 pasar, maka
diseluruh Kebumen minimal ada sekitar 40 pasar yang siap menampung usaha pemasaran ini.
IV. ANALISA PRODUKSI / OPERASI
4.1 Bahan Baku, bahan
penolong dan peralatan yang akan digunakan
Pembesaran 6 bulan pertama
Biaya Bahan Baku:
|
||
Bibit bebek
|
200 x @20.000,00
|
4.000.000,00
|
Bekatul
|
1800 x @ Rp.3.000,00
|
5.400.000,00
|
Bambu
|
100 x @Rp 3.000,00
|
300.000,00
|
paku
|
100.000,00
|
|
Jumlah
9.800.000,00
|
Biaya Peralatan:
|
||
Ember
|
10 x @10.000,00
|
100.000,00
|
Kesekretariatan
|
200.000,00
|
200.000,00
|
Jumlah
|
300.000,00
|
4.2 Pasokan Bahan Baku
Pasokan bahan baku sangat
mudah dapat diperoleh di pasar-pasar tradisional, apalagi ada usaha penggilingan padi keliling yang kadang
menyediakan/menerima pemesanan bahan makanan untuk bebek. Terlebih lagi
didaerah pedesaan sudah banyak yang beternak bebek jadi tinggal mengembangkan
usaha itu lebih lanjut dan lebih ditekuni.
4.3 Proses Produksi/Operasi
Dalam hal ini hanya mengambil proses pembesaran saja. Jadi tiap hari hal yang harus dilakukan adalah memberikan pakan kepada bebek dan membersihkan kandangnya.
4.4 Rencana Produksi selama
1 Tahun
Rencana dalam satu tahun
menghasilkan bebek siap jual/konsumsi sebanyak 500 ekor.
V.
ANALISA KEUANGAN
6 bulan pertama 200 bebek X @ Rp. 70.000,00 = Rp. 14.000.000
6 bulan kedua 300 bebek X @ Rp. 70.000,00 = Rp. 21.000.000,00
Laba per 6 bulan pertama
Penjualan Rp.
14.000.000,00
Biaya pengeluaran (Rp.
10.100.000,00)
Laba bersih Rp.
3.900.000,00
VI. PERSONALIA DAN JADWAL KEGIATAN
Personalia dalam pelaksanaan kegiatan ini
adalah :
1. Ketua tim
-
Nama : Irma Dwi Astuti
-
NIM : A01001342
-
Program Studi : D3 keperawatan
-
Perguruan Tinggi : STIKES Muhammadiyah Gombong
2.
Anggota 1
-
Nama : Retno Palupi
-
NIM : A01001354
-
Program Studi : D3 Keperawatan
-
Perguruan Tinggi : STIKES Muhammadiyah Gombong
3.
Anggota 2
-
Nama : Restiana Setyorini
-
NIM : A01001355
-
Program Studi :
D3 Keperawatan
-
Perguruan Tinggi : STIKES Muhammadiyah Gombong
4.
Pembimbing
-
Nama :
-
NIP/Gol/Pangkat : Clinical Instruktur
-
Program Studi : S-1 Keperawatan
-
Perguruan Tinggi : STIKES Muhammadiyah Gombong
5.
Organisasi
Organisasi yang memayungi kegiatan ini adalah
Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IKM) D3 Keperawatan.
6. Jadwal Kegiatan
Untuk
jadwal kegiatan pelaksanaan kegiatan ini akan dimulai setelah dana operasional
sudah ada.
VII. RENCANA ANGGARAN BIAYA
a.
Pengeluaran (6 bulan pertama)
Bibit Bebek 200 X @ Rp. 20.000,00 = Rp. 4.000.000,00
Bekatul
18 kuintal X @1kg (Rp.3.000,00) =
Rp. 5.400.000,00
Bambu
untuk pagar 100 X @Rp.3.000,00 =
Rp. 300.000,00
Paku =
Rp. 100.000,00
Kesekretariatan =
Rp. 200.000,00
Ember 10 X
@ Rp. 10.000,00 =
Rp. 100.000,00
Total Pengeluaran = Rp. 10.100.000,00
b.
Pemasukan
APBD
Provinsi Jawa Tengah =
Rp. 7.500.000,00
Subsidi Stikes =
Rp 1.000.000,00
Total Pemasukan = Rp. 8.500.000,00
DENAH DAN LOKASI
USAHA
Dari
Gombong Arah ke Kebumen
U
S
sukses y..
BalasHapus